obat pencegah kanker
Manggis sebagai obat anti kanker
Sebelum membahas tentang manggis sebagai obat anti kanker,
Alangkah baiknya jika kita mengetahui kandungan atau komponen dari buah
manggis itu sendiri. Komponen buah manggis terdiri dari:
Besi, Serat, Kalsium, Vitamin C, Kalium, Vitamin B2, Protein, Katecin/tannin, Fosforus, Natrium, Vitamin B1, Niasin.
Berdasarkan penelitian, Buah Manggis mempunyai bahan aktif biologi
yang sangat kaya dengan ANTIOKSIDAN yang tinggi dengan aktivitas yang
sangat kuat, selain vitamin, poly-saccharides, stilbenes. Disamping
itu, buah manggis ini unik karena mempunyai tambahan bioaktif yang
hebat yaitu xanthone. Baca juga fakta unik tentang manggis.Xanthone sebagai obat anti kanker
Apa Itu Xanthone ?
Xanthone merupakan sekumpulan molekul biologi yang sangat aktif di
dalam kulit (pericarp) buah manggis yang berwarna ungu. Struktur
berbentuk cincin segi enam dengan ikatan karbon kembar untuk memberi
kestabilan kepadanya. Lebih dari 200 Xanthone terdapat di alam, dimana
40 xanthone terdapat dalam buah manggis, terutama dibagian kulit
(pericarp) buah manggis.Alasan Manggis Sebagai Obat Anti kanker
Fungsi xanthones adalah menjelajah
seluruh tubuh, menetralkan radikal bebas, sehingga tubuh kita menjadi
lebih bersih dan lebih sehat daripada sebelumnya inilah alasan manggis
sebagai obat anti kanker. Xanthones yang terdapat dalam kulit
manggis mempunyai sifat sebagai anti kanker, anti inflammatory, anti
mikroba, menurunkan cholesterol dan lain-lain seperti :
- Antiviral
- Antifungal
- Antiparasitic
- Antiallergen
- Helps lower blood pressure
- Helps fight fatigue
- Prevents stomach ulcers
- Aids with weight loss
- Builds immunity to disease
- Heart protective
- Combats diarrhea
- Pain reducer
- Analgesic
- Anti-parkinson
- Anti-Alzheimer
- Antidepressant
- Lowers fevers
- Nama ilmiah manggis : Garcinia mangostana
- Manggis telah digunakan dalam pengobatan tradisional kuno yang tercatat dalam sejarah Dinasti Ming (1268-1644AD)
- Penelitian ilmiah manggis seluruh dunia bila dicetak bisa mencapai setinggi 1 1/2 meter.
- Xanthos pertama kali ditemukan oleh seorang ilmuwan Jerman pada tahun 1855 saat mempelajari penyakit disentri, karena berwarna kuning dan mengkristal dinamakan “xanthos” yang berasal dari bahasa Yunani yang berarti kuning
- Tahun 1979 “alpha mangostin” yang dikenal sebagai anti-luka bakar di Madras, India
- Hingga saat ini, lebih dari 200 xanthones telah ditemukan secara alami dan sekitar 40 dari xanthones tersebut ditemukan di manggis
- Beberapa laboratorium penelitian telah menggaris-bawahi kemampuan xanthones mengatasi beberapa bakteri seperti: Staphylococcus aureus (bakteri penyebab intoksisasi), interococci , salmonela, helicobacter pylori (bakteri pencernaan), dan enterococci.
Itulah alasan kenapa manggis menjadi obat anti kanker. (di kutip dari berbagai sumber)
0 komentar:
Posting Komentar